Peran
Lingkungan ke Anak
Setiap anak berada di
sebuah lingkungan, entah itu lingkungan baik atau lingkungan kurang baik.
Walaupun sebenarnya, anak tersebut dapat memilih lingkungan mana yang sebaiknya
digunakan untuk beradaptasi.
Lingkungan yang paling dekat
dengan anak adalah lingkungan keluarga. Di situlah, awal mula seorang anak
sering berkomunikasi. Hal itu mempengaruhi sifat-sifat anak, apakah dia
mencerminkan perbuatan yang baik atau justru malah mengarah ke sifat sombong.
Peran kedua orang tua sangat diperlukan untuk membimbing anak. Jangan sampai
seorang anak kekurangan waktu dengan kedua orang tuanya karena mereka terlalu
sibuk dengan pekerjaannya. Di zaman sekarang ini, budaya tatap muka antara anak
dan kedua orang tua mulai berkurang. Apalagi anak-anak dari kaum berada, mereka
sudah menggunakan teknologi jarak jauh untuk berkomunikasi. Lingkungan kita
memang tidak bisa untuk menghindari arus teknologi, tetapi kita bisa mengurangi
penggunaannya.
Tidak menutup
kemungkinan anak yang jarang berkomunikasi dengan kedua orang tuannya, kurang
bisa mengelola emosinya. Sehingga yang terjadi, angkuh kepada teman-temannya,
tidak peduli nasehat orang yang lebih tua, dan lain sebagainya. Semoga budaya
tatap muka seorang anak dengan kedua orang tuanya tetap terjaga dengan baik.
Sehingga anak mendapat bimbingan dari kedua orang tuanya agar menjadi pribadi
yang baik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar